Breaking News

Ananda Zidni Ilma Salsabila Sukes Ujian Tasmi’ 30 Juz

Ananda Zidni Ilma Salsabila, santriwati Ponpes Salman Al-Farisi, menyelesain ujian tasmi’ 30 juz dalam satu majelis. Putri dari pasangan Mufti Wijaya dan Titik Lestari, asal Kabupaten Wonogiri itu, mengkhatamkan hafalan Al-Qur’an di tahun ke empat.

Titik Lestari, ibunda dari Ananda Zidni Ilma Salsabila tak bisa menahan haru, saat menyaksikan putri tercintanya melaksanakan ujian tasmi’ 30 juz.

Sebagai orang tua, ia merasa bersyukur kepada Allah, telah diberi karunia putri yang berprestasi. Ia berharap putrinya bisa mengemban Amanah sebagai penjaga Al-Qur’an sepanjang hayat.

“Kami meginginkan agar putri kami menjadi bagian dari orang-orang terbaik untuk senantiasa belajar Al-Qur’an, semoga bisa mengajarkan dan mengamalkannya dalam kehidupan,” kata Titik yang hadir dalam tasmi’ Al-Qur’an di Ponpes Salman Al-Farisi, Karangpandan, Rabu (8/1/2023).

Menjadikan anak-anaknya sebagai penghafal Al-Qur’an ternyata cita-cita yang terpendam sejak lama. Titik selalu berdoa, agar buah hatinya bisa menjadi penghafal Al-Qur’an.

“Untuk menjadi pengahafal Al-Qur’an memang sudah menjadi cita-cita kami dari dulu. Sebelum anak-anak kami lahir memang kami berharap semoga keturunan kami bisa menjadi penjaga-penjaga Al-Qur’an,” ujarnya.  

Selain doa, Titik juga giat mengajarkan anak-anaknya sendiri menghafal Al-Qur’an. Ia menyediakan waktu setelah Shubuh dan Maghrib untuk menggelar halaqah Al-Qur’an bersama anaknya. Harapannya pun terkabul, Ananda Zidni menyelesaikan hafalan Al-Qur’annya yang saat ini menginjak usia 15 tahun.

Sementara itu, Ustadz Nur Fajriansyah, Lc. selaku kepada Divisi Pendidikan Ponpes Salman Al-Farisi berpesan bahwa hafal Al-Qur’an saja belum cukup. Dalam menuntut ilmu, masih ada tahapan panjang yang harus dikejar Ananda Zidni Ilma.

“Ini menjadi awal kebaikan-kebaikan lain yang insya Allah akan ananda dapatkan nantinya. Karena setelah ini nantinya masih ada program yang panjang, karena ta’allum Al-Qur’an itu ada jenjang untuk dicapai; dari membacanya dengan lancer, menghafalnya, memutqinkannya kemudian mendapatkan sanad, setelahnya kemungkinan tadabbur memahami tafsirnya,” kata Ustadz Fajri.  

Terakhir, Ananda Zidni Ilma, usai tasmi’ 30 juz ikut memotivasi para santriwati lainnya, untuk terus berjuang menghafal Al-Qur’an.

“Pesan saya kepada teman seperjuangan dalam mencari ridhaNya menghafal Al-Qur’an tetap semangat dan istiqamah bersama Al-Qur’an. Karena lelahnya kita bersama Al-Qur’an akan terbalaskan di jalanNya,” tegasnya.

Kegiatan tasmi’ ditutup dengan doa oleh Ustadz Fajriansyah. Semoga Allah memberikan kemudahan Ponpes Salman Al-Farisi untuk mencetak generasi qur’ani yang membangun peradaban Islam di masa mendatang.

Check Also

PENGAMBILAN SANAD AL QUR’AN

Pondok Pesantren Salman Al-Farisi membuka penerimaan Pengambilan Sanad Al Qur’an Daftar Sekarang