Belasan Santriwati Ponpes Salman Al-Farisi Antusias Tasmi’ Al-Qur’an di Bulan Ramadhan

PP SALMAN AL-FARISI (Karangpandan) – Santriwati Pondok Pesantren Salman Al-Farisi, Karangpandan, Karanganyar sukses menggelar tasmi’ di minggu pertama Ramadhan 1442 H.

Menurut Ustadzah Anis Barokatun Nisa, selaku pengasuh para santriwati Ponpes Salman Al-Farisi, ada 13 santriwati yang menggelar tasmi’.

“Ada 13 santriwati yang tasmi’ selama Ramadhan hingga hari ini. Tasmi’ dari mulai yang paling sedikit yaitu tiga juz sekali duduk, lalu ada yang lima juz, 10 juz, hingga yang paling banyak itu 15 juz sekali duduk, untuk yang kedua kalinya, yaitu mulai juz 16 sampai juz 30,” kata Ustadzah Anis, Jum’at (13/4/2021).

Adapun data santriwati yang telah melaksanakan tasmi’ selama bulan Ramadhan 1442 H sebagai berikut:

  1. Hanifah Qurrota Ayuni binti Alm Tasiin, asal Pemalang. 15 juz (16-30)
  2. Fathimah Amanatul Ula Al majidah binti Budi Dharmawan, asal Semarang. 15 juz (1-15)
  3. Aiffah Zaahiyah binti Margono, asal Tegal. 15 juz (1-15)
  4. Maryam Ath-Thohiroh Binti Zulfa Hakim, asal Semarang. 15 juz (1-15)
  5. Zidni Ilma Salsabila binti Mufti Widjaja, asal Wonogiri. 15 juz (1-15)
  6. Balqis Ba’asyir binti Abdurrahim Ba’asyir, asal Solo. 10 juz (1-10)
  7. Nurista Ayu Khoirunnisa binti Herman Aris, asal Semarang. 10 juz (16-25)
  8. Wulan Agustin Ningsih binti Ahmad Bushori, asal Semarang. 5 juz (16-20)
  9. Shoimah Qurrota A’yun binti Choirul Anwar, asal Karanganyar. 3 juz (1,2,30)
  10. Khoulah Nailah Muazzarah binti Sri Haryanto, asal Karanganyar. 3 juz (1,2,30)
  11. Armelita Khoirunnisa binti Ardani, asal Jambi. 3 juz (1,2,30)
  12. Atina Ihda Husnayain binti Abdul Karim, asal Semarang. 3 juz (1,2,30)
  13. Muthi’ah Albar binti Hasan Albar, asal Solo. 3 juz (1,2,30)

Meski baru berjalan dua tahun, para santriwati Ponpes Salman Al-Farisi sangat antusias belajar dan menghafal Al-Qur’an di pesantren tersebut. Hal itu terlihat dari jumlah peserta tasmi’ di awal bulan Ramadhan. Hingga berita ini ditulis, kegiatan tasmi’ Al-Qur’an masih terus berlangsung.

Ustadzah Anis berpesan kepada para santriwati agar istiqomah dalam belajar dan mengamalkan ilmu yang didapat.

“Kami berharap para santri bisa istiqomah. Ketika mereka bisa menjaga kalamullah, semoga Allah Ta’ala juga menjaga mereka. Hal terpenting lainnya, setelah menghafal adalah mengamalkan,” ungkapnya.

Terakhir, para asatidzah pengasuh santriwati Ponpes Salman Al-Farisi meminta, agar pembangunan pesantren khusus putri bisa segera rampung. Mengingat dari dari tahun ke tahun, jumlah santri kian bertambah. Kini sudah ada 52 santriwati yang tengah menjalani proses belajar di Ponpes Salman Al-Farisi khusus putri. Dengan meningkatnya jumlah santri tentu sarana dan prasaranya belajar yang layak sangat dibutuhkan.

“Kami para pengampu di Ponpes Salman Al-Farisi berharap semoga pembangunan pesantren khusus putri bisa berjalan dengan lancar. Dengan adanya bangunan yang layak pesantren untuk para santriwati diharapkan bisa menunjang kegiatan belajar,” tutupnya.

Segenap pengasuh Pondok Pesantren Salman Al-Farisi mengajak seluruh kaum Muslimin untuk turut serta dalam program wakaf dan amal jariyah pembangunan Pondok Pesantren Putri Salman Al-Farisi.

Donasi para muhsinin bisa disalurkan melalui Bank Syariah Indonesia (BSI) rekening Yayasan Salman Al-Farisi, 7270008008. Guna mendapatkan informasi dan layanan donasi bisa menghubungi 0813 2940 0991 dan 0813 9343 5060.

Check Also

Ahwal Orang tuli ketika shalat jumat

Afwan izin brtnya, ap yg d lakukan orng tuli ketika khutbah jum’at berlngsung? Jawaban Wa’alaikumussalām …